Usia 16 Tahun Sudah Melahirkan, Gadis Ini Bungkam Mulut Netizen dengan Kerja Keras
Tidak ada yang pernah tahu kapan akan menikah dan kapan akan melahirkan bukan? Tidak ada yang tahu juga, siapa jodoh yang akan menjadi pasangan hidup kita kelak.
Dalam mencari jodoh, orang pasti akan berpikir berulang kali agar bisa menemukan orang yang tepat dan sesuai dengan apa yang diidam-idamkan.
Tapi, siapa sangka hal berlainan bisa saja kamu temui dalam hidupmu ketika bertemu dengan orang yang salah dan menikah dengannya.
Perceraian, menjadi satu akhir yang amat sangat menyakitkan dan menyedihkan dari sebuah hubungan pernikahan.
Beberapa waktu ini, marak pemberitaan mengenai pasangan yang memutuskan untuk menikah muda.
Usia muda yang seharusnya masih digunakan untuk menempuh pendidikan, mencari pekerjaan, dan lain sebagainya. Hendak dihabiskan dengan menikah di usia yang muda.
Meski tak menutup kemungkinan bahwa menikah di usia muda akan berdampak negatif bagi hidup seseorang. Tapi, tak sedikit yang gagal dengan pernikahan di usia muda.
Seperti halnya seorang wanita muda yang beberapa waktu ini viral di sosial media.
Pasalnya, usianya yang baru 16 tahun diberitakan bahwa ia sudah pernah melahirkan di usia yang semuda itu.
Joey, wanita asal Malaysia berusia 20 tahun rupanya sudah memiliki satu orang anak laki-laki.
Kini usia sang anak sudah menginjak usia 4 tahun.
Diketahui, Joey memilih keluar dari sekolah ketika usianya 14 tahun karena tak tertarik dengan dunia pendidikan.
Tapi siapa sangka, jika di usianya yang masih 16 tahun ia pernah melahirkan seorang anak laki-laki yang kini usianya 4 tahun itu.
Tak ada yang pernah menyangka bahwa Joey bisa menjadi sosok ibu yang baik meski terbilang usianya masih sangat muda.
Meski putus sekolah dan tidak memiliki pendidikan yang tinggi, netizen tak menyangka bahwa Joey mampu memerankan peran sebagai ibu yang baik untuk putra semata wayangnya.
Meski netizen juga beranggapan bahwa Joey tak bisa menghidupi sang anak, tapi nyatanya Joey bisa merawat dan memberikan hidup yang layak untuk sang anak.
Banyak dianggap negatif oleh para netizen, Joey mengungkapkan bahwa ada banyak ibu usia muda lainnya yang juga mampu hidup dengan baik bersama anaknya.
Ada banyak ibu juga di luar sana yang mampu berjuang seorang diri demi membesarkan anaknya.
Rupanya, setelah ia keluar dari sekolah. Joey memutuskan untuk mengikuti kursus makeup dan saat ini ia sudah menjadi tukang makeup artis profesional bersertifikat, yang diketahui memiliki bayaran yang cukup fantastis.
Di tahun 2017, Joey berhasil membeli sebuah mobil dengan uang hasil kerja kerasnya sendiri.
Meski mobil yang ia beli second, tapi ia menggunakan seluruh gajinya dan tidak meminta-minta dari orang tuanya.
Tak hanya itu, Joey juga memiliki toko online dengan penghasilan 2000 ringgit per bulan (Rp 7 juta).
Dengan pemasukannya itu, Joey bisa menghidupi dirinya serta anak laki-lakinya.
Wah, sungguh luar biasa ya?
JIka kamu adalah seorang single parents yang mana harus berjuang sendirian tanpa kehadiran suami, maka cobalah untuk memerankan diri sebagai sosok ibu yang baik untuk anakmu.
Menyadari rentang usia kamu dan anak-anak
Seringkali anak-anak nakal dan rewel. Meski hal tersebut terkadang membuat kamu jengkel ditambah lagi dengan masalah lain yang harus diselesaikan sendirian, sebaiknya jangan perlakukan anak dengan emosi. Single mom harus menyadari bahwa usia kamu dan anak-anak berbeda jauh sehingga mereka pun belum bisa berpikir dan memahami suatu masalah tertentu, termasuk masalah yang tengah kamu hadapi.
Jika kamu sering memarahi mereka saat rewel atau nakal, justru membuat mereka tumbuh menjadi anak yang sulit diatur atau malah rendah diri hingga dewasa nanti.
Jalin komunikasi rutin dengan anak
Sesibuk apa pun single mom, sebaiknya tetap jalin komunikasi rutin dengan anak. Hal ini akan membuat single mom mengetahui apa yang terjadi dalam keseharian anak, nilai ulangannya, pertemanannya, keluhannya, dan sebagainya.
Luangkan waktu untuk bersama anak-anak
Meluangkan waktu bersama anak-anak sangat penting. Bekerja terus dan mengabaikan waktu kebersamaan dengan anak-anak akan membuat mereka kehilangan kasih sayang ibunya. Anda bisa mengajak mereka untuk berjalan-jalan, berekreasi, maupun sekadar bermain di rumah bersama.
Hindari mengeluh di depan anak
Tidak ada yang menyangkal bahwa beban dan tanggung jawab yang kamu pikul sebagai single mom cukup berat. Namun, mengeluh di depan anak-anak bukanlah sikap yang bijak. Mereka pun masih terlalu kecil untuk mendengar keluhan dari permasalahan yang single mom hadapi.
Nah, dengan begini kamu akan sukses menjadi seorang single mom yang baik bagi anak-anak.
