Setelah Fatin, Kini Giliran Anji Angkat Bicara Terkait Video Kontestan KDI Diusir

Beberapa waktu ini, sempat berita ajang audisi KDI menjadi viral di berbagai pemberitaan. Tak hanya di pemberitaan online saja, melainkan juga di pemberitaan media cetak, dan juga media elektronik lainnya berita ini menjadi sangat ramai diperbincangkan oleh publik.

Pasalnya, kejadian pengusiran juri terhadap salah seorang kontestan audisi asal Bau-Bau ini memang cukup mengejutkan. Tak hanya netizen saja yang menilai buruk kejadian tersebut, melainkan sejumlah artis juga turut menilai buruk akan insiden pengusiran tersebut.

Sebelumnya, diketahui bahwa penyanyi jebolan X-Factor Fatin Shidqia Lubis juga turut berkomentar terkait dengan video pengusiran tersebut. Ia menuturkan, bahwa kejadian tersebut seharusnya tidak terjadi, jika hanya berdasarkan penampilan yang tidak dandan, rapi, atau menarik. Karena sebelumnya, Fatin sempat juga mengikuti audisi dan hanya mengenakan seragam SMA saja. Namun, dirinya justru lolos dan bisa menjadi pemenang dari ajang pencarian bakat tersebut.

Usai Fatin berkomentar, tak berselang lama penyanyi berbakat Anji turut memberikan komentar terkait hal tersebut.

Anji sendiri memilih menyampaikan komentarnya melalui akun channel Youtube pribadinya. Video tersebut berjudul ‘”SETTINGAN/BUKAN? | Feat. Iis Dahlia | PERHATIKAN MENIT 3:00 – 5:00″.

Awalnya, ketika melihat video tersebut, Anji merasa heran dengan sikap Iis Dahlia, satu dari beberapa juri dalam ajang pencarian bakat Kontes Dangdut Indonesia (KDI) itu.

“Saya juga berpikir kenapa mbak Iis Dahlia begini, ya? Kenapa dia bisa mengeluarkan kalimat-kalimat seperti itu pada si peserta?” kata Anji.

Namun ketika melihat video yang berdurasi panjangnya, Anji mengatakan bahwa itu merupakan proses yang wajar.

“Nah, di video yang durasinya panjang, saya melihat bagaimana sebenarnya cerita di balik semua ini. Dari mulai dijutekin, sampai akhirnya di-make over, setelah itu dia bernyanyi dan dikasih kesempatan,” ujar Anji.

“Ini adalah proses yang oke-oke saja. Karena sebenarnya pesan moralnya adalah kalau kamu mau ikut sebuah ajang pencarian bakat, atau ketika kamu mau tampil di mana pun, kamu harus well-prepared (berpenampilan baik),” tambahnya.

Dalam video itu, Anji juga sangat menyayangkan dengan tindakan juri yang langsung mengusir peserta tersebut hanya karena penampilannya.

Anji berpendapat bahwa seharusnya para juri memberikannya kesempatan untuk menunjukkan kemampuan bernyanyinya lebih dahulu.

“Walau sebenarnya yang sangat saya sayangkan, kalau saja di acara itu peserta boleh bernyanyi dulu. Setelah bernyanyi, lalu dia diminta untuk mengganti pakaiannya dan makeup, itu pasti akan oke,” kata Anji.

Di akhir videonya, Anji juga menanggapi komentar yang diberikan tiga penyanyi yang berasal dari ajang pencarian bakat seperti Mytha Lestari, Fatin Shidqia, dan Citra Scholastika.

“Menurut saya, mereka wajar-wajar saja berpendapat seperti itu. Karena mereka berasal dari sebuah ajang pencarian bakat juga. Mereka merasa bahwa ketika dulu di ajang pencarian bakat, mereka tidak diminta seperti itu. Dan mereka diterima karena suaranya,” kata Anji.

“Perdebatan seperti itu di luar negeri sudah jadi hal yang wajar, ya. Cuma di Indonesia mungkin agak belum diterima dan jadi panas-panasan gitu,” tambahnya.

Anji juga turut menyoroti pem-bully-an yang dilakukan warganet terhadap Iis Dahlia.

Ia berpendapat bahwa pem-bully-an itu sangat tidak perlu.

Penyanyi 38 tahun itu juga menghimbau jika merasa ada sesuatu yang tidak benar, harusnya warganet tidak mem-bully.

Seperti dengan cara memberikan pendapat secara baik tanpa harus memberikan kata-kata kasar.

Bagaimana Sih Agar Sukses Audisi?

Latihan Dengan Benar

Latihan yang benar adalah bernyanyi dengan tahu waktu, juga tahu tipe suara kita. Pernah bukan, kamu berlatih mengikuti nada si penyanyi asli? Misal latihan, mengikuti Beyonce yang range-nya sangat luas.
Intinya, berlatihlah dengan benar. Kamu harus tahu, di mana posisi enak dalam bernyanyi. Maksudnya yang berhubungan dengan pita suara. Ketika kita salah menyanyikan lagu, bisa-bisa suara kita yang jadi taruhannya. Bisa serak, batuk, dan hal mengganggu lainnya.
Siapkan Lagu
Menyiapkan lagu yang cocok untuk kita, juga beberapa lagu pilihan. Misalkan, kita membawakan dua lagu barat dan dua lagu bahasa Indonesia. Lagu baratnya, yang satu up beat dan yang satu ballate, itu pun juga dengan lagu Indonesia yang akan dibawakan.
Hal pertama yang dilihat juri, selain kemahiran dalam  menyanyikan lagu, juga sebuah pandangan pertama. Atau kesan pertama, alias press inpression. Kita harus menarik juri dengan kata atau kalimat pertama ketika bernyanyi. Istilahnya, cobalah bernyanyi dengan hati, berikan kharisma terbaikmu.
Jangan Bawakan Lagu Paling Populer
Katanya sih, ini juga berpengaruh. Coba kamu pikirkan, bagaimana perasaan juri, jika setiap peserta menyanyikan lagu yang sama terus-menerus. Biasanya, para peserta memilih membawakan lagu yang sudah sangat populer, padahal, kurang baik juga. Tidak ada kesan berarti, kecuali kamu yakin kalau suaramu lebih unik dan bagus dari peserta yang membawakan lagu yang sama sebelumnya.
Penampilan
Ibaratnya, kamu ini ingin meminang seseorang. Tentu saja harus berpenampilan sebaik mungkin. Hal ini menambah poin plus. Bisa juga berdandan dengan unik. Biasanya, seseorang yang unik akan dipilih dan dijadikan bahan lelucon. Hehe.
Nah, sudah tahu kan persiapan apa saja yang harus kamu lakukan? Selamat mengikuti audisi ya.

 

 

 

 

Shares

Powered by moviekillers.com